Rodent Control

Tikus merupakan hewan yang mempunyai kebiasaan hidup mengerat (mengasah gigi depan). Mereka melakukan itu bertujuan untuk menjaga pertumbuhan giginya agar tidak sampai terlalu panjang, sebab jika terlanjur terlalu panjang akan menyulitkan dirinya dalam memakan makanan sehingga perlahan-lahan tikus akan mati kelaparan.

Sayangnya, kebiasaan dan kehadiran mereka di lingkungan tempat tinggal ataupun usaha justru dapat merugikan kita karena mereka berpotensi menyebarkan penyakit, merusak dan membuat kotor. Apalagi jika Anda memiliki usaha di bidang pengolahan makanan, industri & manufaktur dan sektor makanan dan minuman. Jika dibiarkan, maka Anda akan mengalami kerugian langsung seperti turunnya kepercayaan pelanggan atau klien Anda.

Sebelum membahas bagaimana cara untuk mengendalikan hama tikus (rodent control) alangkah baiknya Anda mengetahui tanda-tanda keberadaan mereka di lingkungan tempat tinggal maupun usaha Anda, seperti :

  1.  Gnauwings (Bekas Gigitan).
  2. Run Ways (Jalur) biasanya pada sudut dinding dengan lantai, berwarna kehitaman.
  3. Rub Marks (Bekas Gesekan) biasanya pada sudut tembok, berupa bulu-bulu yang terlepas.
  4. Burrows (Lubang) biasanya di Tanah atau Dinding kayu/ gipsum.
  5. Dropping (Feses/ Kotoran).
  6. Track Path (Bekas Telapak) biasanya pada pipa kabel, berupa lapisan lilin berwarna kehitaman.
  7. Voice (Suara).
  8. Life & Death Rat (Bangkai)
  9. Nests (Sarang)
  10. Swing Marks (Bekas Lompatan)

Anda mungkin sudah mencoba memberantas keberadaan mereka, tapi tikus kembali datang karena mereka memang cukup sulit diberantas. Mereka mudah curiga terhadap benda-benda yang baru dilihatnya (Neo Fobia), mudah jera umpan (Bait Shyness), punya mekanisme pertahanan diri atau penyampaian informasi kepada komunitasnya secara baik diantaranya melalui urin dan masih banyak lainnya.

Hubungi kami di nomor kontak yang tersedia jika anda kesulitan dalam memberantas hama pengerat.